Tulisan kali ini aku persembahkan untuk Mariana Widjaja (Mai), temanku yang punya keberanian dan untaian kata-kata yang lebih indah dari siapa pun juga...
Aku baru kenal Mai saat bergabung dengan Club Math tahun lalu. Jangan salah, aku bergabung dengan Club Math untuk menambah waktu belajar matku karena aku sangat malas belajar mat di rumah *tapi pada akhirnya, waktu di club math terbuang juga dengan ngobrol*. Di sana aku pertama kali berkenalan dengan Mai.
Sebelumnya aku agak takut dengan Mai karena sepintas ia bukan tipe orang yang suka bercanda atau ngegosip, tegas, dan lebih suka berkelit dengan soal mat daripada duduk2 santai ngobrol, berbagi cerita, dan sejenisnya. Tapi ternyata ia tidak seperti itu *well, dalam konteks ia tidak separah aku yang jauh lebih suka ngobrol daripada belajar mat*. Ia anak yang baik dan ternyata suka bercanda juga *tegas nya mah gak usah diragukan lagi ^^*
Banyak hal2 bodoh yang sering kita bicarakan saat club math *aku, mai, gio, inez, dita, tiff (kadang2)*. Mulai dari keluhan kita akan pelajaran, guru2 *terutama dita dengan Bu There*, teman2 seangkatan, sampai adik dan kakak2 kelas. Memang ada beberapa yang tidak baik kalau sampai terdengar keluar. Tapi bagiku, itu semua menjadi pengalaman yang berharga.
Jadi...
MAI...!!!! AYO SEMANGAT!!! Jangan biarkan apa pun mengahalangi jalanmu. Bahkan bila itu temanmu sendiri. Menurutku, kau sudah amat sangat banyak berkorban *lebai bahasanya* untuk teman2mu dalam 3 tahun ini. Jadi, sekarang giliranmu untuk maju dan melangkah ke depan. Aku yakin teman2mu pasti mau mengerti dan akan mendukungmu sepenuhnya keputusan apa pun yang ambil. Karena aku pun begitu, dan ingatkanlah aku akan waktu yang terbatas ini agar aku dapat menjadi teman sepenuhnya bagimu. Maaf bila selama ini ada salah yang kuperbuat kepadamu.
0 comments:
Post a Comment